Operasi Aritmatika
Dibawah ini merupakan penjelasan tentang operasi aritmatika.
1. Definisi operasi aritmatika
Dasar operasi aritmatik adalah penjumlahan dan pengurangan, sedangkan operasi selanjutnya yang dikembangkan dari kedua operasi dasar tersebut adalah operasi perkalian dan operasi pembagian.
Sumber 2 : http://pengertiandefinisi-arti.blogspot.co.id/2012/03/pengertian-definisi-aritmatika.html
Aritmatika atau aritmetika (dari kata bahasa Yunani αριθμός = angka) atau dulu disebut Ilmu Hitung merupakan cabang tertua (atau pendahulu) matematika yang mempelajari operasi dasar bilangan...................
.............................................................................................................................................
Kesimpulan :
Aritmatika adalah ilmu yang mempelajari operasi dasar billangan seperti penjumlahan dan pengurangan
.............................................................................................................................................
2. Definisi operator aritmatika
Adalah.operator yang digunakan untuk melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, pembagian, dan perkalian atau operator yg digunakan untuk melakukan perhitungan pada bilangan........................
.............................................................................................................................................
Operator Aritmatika adalah operator matematis yang terdiri dari operator penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian, modulus, plus, dan minus.......................................................................
.............................................................................................................................................
Kesimpulan :
Operator untuk melakukan operasi yang terdiri dari pengurangan, penambahan, perkalian, pembagian, modulus, plus, minus....................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
3. Sifat-sifat operator aritmatika
Operator mempunyai sifat:
1. Unary
Sifat unary pada operator hanya melibatkan sebuah operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : -5
Sifat unary pada operator hanya melibatkan sebuah operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : -5
2. Binary
Sifat binary pada operator melibatkan dua buah operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : 4 + 8
Sifat binary pada operator melibatkan dua buah operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : 4 + 8
3. Ternary
Sifat tenary pada operator melibatkan tiga buah operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : (10 % 3) + 4 + 2
Sifat tenary pada operator melibatkan tiga buah operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : (10 % 3) + 4 + 2
Sifat
|
Keterangan
|
Contoh
|
Unary
|
Operator yang hanya melibatkan 1 operand
|
-1
|
Binary
|
Operator yang hanya melibatkan 2 operand
|
1 + 2
|
Ternary
|
Operator yang hanya melibatkan 3 operand
|
1 + 2 * 2
|
Kesimpulan :
1. Unary
Operator yang hanya melibatkan 1 operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : -5
Operator yang hanya melibatkan 1 operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : -5
2. Binary
Operator yang hanya melibatkan 2 operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : 9 +9
Operator yang hanya melibatkan 2 operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : 9 +9
3. Ternary
Operator yang hanya melibatkan 3 operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : (10 % 4) + 9 + 6
Operator yang hanya melibatkan 3 operand pada suatu operasi aritmatik. Contoh : (10 % 4) + 9 + 6
4. Hierarki operator aritmatika
Sumber 1 : http://eva-00.web.id/hirarki-urutan-operator-aritmatik-agar-proses-perhitungan-tidak-rancu.html
Berikut ini urutan/hirarki operator aritmatika dari urutan tertinggi ke urutan terendah :
1. Pemangkatan (^)
2. Perkalian ( x ) dan pembagian ( / )
3. Penjumlahan ( + ) dan Pengurangan ( – )
Hirarki adalah urutan dalam melakukan perhitungan
Hirarki perhitungan tersebut adalah
1. ( )
2. ^
3. /
4. *
5. +
6. -
Kesimpulan :
Hirearki adalah urutan operator aritmatika dalam melakukan perhitungan,
Berikut urutan dari yang terbesar :
1. () (buka kurung)
2. ^ (pemangkatan)
3. / (pembagian)
4. * (perkalian)
5.+ (penjumlahan)
6.- (pengurangan)..................................................................................................................
.............................................................................................................................................
5. Operator Aritmatika dengan fungsi
............................................................................................
.............................................................................................................................................
Operator adalah simbol-simbol khusus yang digunakan untuk mengoperasikan suatu nilai data (operand).
Ada beberapa jenis operator, yaitu :
1. Assignment Operator / Operator Penugasan
Assignment Operator (operator penugasan) adalah operator yang menggunakan tanda sama dengan (=) untuk mengisi sebuah nilai dalam suatu variabel.
2. Arithmetic Operator / Operator Aritmatika
Arithmetic Operator (operator aritmatika) adalah operator yang digunakan untuk melaksanakan operasi aritmatika.
Beberapa operator aritmatika antara lain:
* : untuk perkalian
+ : untuk penjumlahan
- : untuk pengurangan
/ : untuk pembagian
% : untuk sisa pembagian (modulus)
3. Logical Operator / Operator Logika / Boolean Operator
Operator Boolean atau Operator Logika adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi logika yaitu operator yang menghasilkan nilai TRUE (benar) atau FALSE (salah).
Bebarapa macam operator logika antara lain:
1. and : menghasilkan nilai TRUE jika kedua operand bernilai TRUE
2. or : menghasilkan nilai TRUE jika salah satu operand bernilai TRUE
3. xor : menghasilkan nilai TRUE jika salah satu operand bernilai TRUE tetapi bukan keduaduanya
bernilai TRUE
4. ! : mengasilkan nilai tidak TRUE
5. && : menghasilkan nilai TRUE jika kedua operand bernilai TRUE
6. || : menghasilkan nilai TRUE jika salah satu operand bernailai TRUE
Operator Pembanding adalah operator yang digunakan untuk membandingkan dua buah nilai atau operand.
Operator perbandingan ini antara lain :
< : untuk kurang dari
> : untuk lebih dari
<= : untuk kurang dari atau sama dengan
>= : untuk lebiih dari atau sama dengan
== : untuk sama dengan
!= : untuk tidak sama dengan
<> : untuk tidak sama dengan
Operasi Aritmatika
Reviewed by dwi
on
1/09/2017 09:29:00 am
Rating:

membantu min. makasih
ReplyDelete